Kota Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta) – Kementerian Agama Republik Indonesia terus berupaya mendukung pengembangan pendidikan di madrasah-madrasah yang ada di seluruh Indonesia. Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah adanya program kompetisi siswa nasional, yakni Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Madrasah Young Research (Myres). Kedua kompetisi tersebut bertujuan untuk mewadahi sekaligus mengukur minat dan bakat siswa secara nasional. Demi menjaga sekaligus meningkatkan kebermanfaatan dari KSM dan Myres, Kementerian Agama RI melalui Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Keagamaan (Litbang Penda) melakukan evaluasi ke beberapa madrasah.
MAN 1 Yogyakarta ditunjuk sebagai salah satu madrasah yang menjadi objek penelitian terkait evaluasi program KSM dan Myres. Pada kesempatan tersebut, MAN 1 Yogyakarta menerima kunjungan dari Sumarni, S. Pd., M. Si., Peneliti Litbang Kementerian Agama RI.
”Kunjungan ini merupakan upaya guna meningkatkan kebermanfaatan dari penyelenggaraan KSM dan Myres pada tingkat sekolah/madrasah. Kami senantiasa berusaha untuk mengevaluasi segala kendala yang dialami madrasah demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi siswa-siswi di Indonesia.” jelas Sumarni setelah berbincang dengan Kepala MAN 1 Yogyakarta.
Drs. Wiranto Prasetyahadi, M. Pd., selaku Kepala MAN 1 Yogyakarta, mengamini apa yang disampaikan oleh Peneliti Litbang Kementerian Agama RI tersebut. Melalui kesempatan yang berbeda, Wiranto mengungkapkan jika madrasah telah melengkapi instrumen yang diberikan oleh Litbang Kemenag RI.
”Kami sangat mengapresiasi kunjungan dari Litbang Kemenag RI dalam upaya peningkatan kebermanfaatan KSM dan Myres. KSM dan Myres merupakan dua dari sekian kompetisi yang menjadi prioritas utama bagi peserta didik kami. Semoga dengan bertambah baiknya kompetisi akan membawa manfaat yang juga lebih besar bagi madrasah, khususnya untuk peserta didik kami.” pungkasnya.
Evaluasi adalah upaya konkret bagi setiap individu atau organisasi untuk selalu memperbaiki diri. Melalui kerja sama ini diharapkan menjadi bukti bahwa MAN 1 Yogyakarta bersama Kemenag RI senantiasa terus belajar dan menggali informasi baru guna tercapainya manfaat yang lebih besar dan luas di masyarakat. (ed)
