Yogyakarta (MAN 1 YK) — Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) ‘LIBA’ Siswa MAN 1 Yogyakarta borong juara pada lomba peneliti belia 2021 tingkat regional DIY yang diselenggarakan Center For Young Scientist, Senin (11/10/2021). Pada event ini KIR LIBA mengirim tiga tim yang kesemuanya berhasil menyabet juara satu pada kategori bidang Ekonomi dan Fisika serta juara dua pada kategori bidang Ekonomi.
Tim pertama diketuai oleh Basma Ahimsa Farrayelia berhasil menyabet Juara 1 pada bidang lomba Ekonomi. Bersama rekan satu timnya Muhammad Tawfi Ramadhan, tim ini mengusung judul “Pre-Desain Awal Aplikasi “A$$ET” sebagai Alat Perencanaan Keuangan Remaja untuk Meningkatkan Literasi Keuangan”. Saat dihubungi, dua siswa kelas XII IPS 2 ini berharap dapat mengembangkan aplikasi dan mendirikan sebuah startup yang dapat membantu remaja dalam perencanaan keuangan di era digitalisasi.
Tim kedua diketuai oleh Ordelia Austrin Wahda (Kelas X MIPA 1) dan beranggotakan Nabila Aulia Rahman(kelas X MIPA 4) berhasil menyabet Juara 1 pada bidang lomba Fisika. Keduanya mengusung judul penelitian “X-Borg “Alat Penghasil Listrik dari Panas Buang Kendaraan pada Kenalpot Motor Guna Pengecesan HP””. Keduanya ingin memanfaatkan polusi menjadi sebuah solusi bagi permasalahan yang kerap dihadapi para pengguna gawai dan pengguna kendaraan bermotor.
Tim ketiga diketuai oleh Rahadhatul Azelia Setyanto (kelas X IPS 1). Bersama rekan satu timnya, Mikhailova Ken Paramitha (kelas X MIPA 1) berhasil menyabet juara 2 pada bidang lomba Ekonomi. Penelitian yang dilakukan berjudul “Formulasi Pakan Tabur dengan Fermentasi Probiotik untuk Meningkatkan Produktivitas Lele (Clarias) di Dusun Jasem, Piyungan”. Penelitian yang dilakukan keduanya, pada kelompok tani lele di Dusun Jasem, Piyungan bisa memberi imbas positif bagi pelaku kelompok tani lele di Dusun yang lain.
Kepala MAN 1 Yogyakarta, Wiranto Prasetyahadi, mengapresiasi prestasi yang ditorehkan oleh tim KIR LIBA. “Selamat kepada tim KIR LIBA, semoga prestasi yang telah diraih bisa mengimbas kepada siswa yang lain. Siswa MAN 1 Yogyakarta termotivasi untuk terus berkarya dan berprestasi,” harapnya.
“Geliat dan budaya riset dan literasi bagi siswa juga perlu untuk terus dipupuk mengingat amanah madrasah riset dan madrasah literasi yang diberikan kepada MAN 1 Yogyakarta,” imbuhnya. (ish/dzl)