Yogyakarta (MAN 1 YK)-Dongeng mempunyai banyak manfaat. Antara lain dapat meningkatkan kemampuan ketrampilan bahasa, mengembangkan imajinasi, serta membangun kecerdasan imosional. Seiring dengang perkembangan zaman, tidak banyak orang yang mampu mendongeng, apalagi dongeng itu disampaikan dengan bahasa asing.
Namun kesulitan mendongeng tidak berlaku bagi lima siswa MAN 1 Yogyakarta; Atsil Tsabita Ismaningdyah, Muthia Rahma Syamila, Nabila Chaerani Shafanisa, Sindi Virninda, dan Intan Lathifa Adelita. Kelima siswa tersebut justru mampu bersaing dengan siswa lainnya dalam Lomba Dongeng Bahasa Prancis Tingkat SMA/MA/MA se-DIY dan Jawa Tengah yang digelar oleh IFI-LIP Yogyakarta - Institut Français Indonesia, Jalan Sagan No.3, Terban, Gondokusuman, Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Rabu(17/10).
Guru Pembimbing, sekaligus Guru Bahasa Prancis Sulistiyaningsih, S.Pd menuturkan, lima siswa yang ia pilih tersebut memilih satu dari enam judul dongeng yang berbahasa Prancis, yaitu Le Sanglier aveugle (Si Babi Buta), L’histore du moustique (Sejarah Nyamuk), Le grand pin et le bouleau (Pohon pinus dan birch besar), Le’elephant de mer (Gajah Laut), Le serpent et la grenouille (Ular dan Katak), dan Le petit Chaperon rouge(Si Tudung Merah).
Lanjutnya, pada awal bulan lalu, tim siswa tersebut memilih dongeng yang berjudul “Le petit Chaperon rouge (Si Tudung Merah)”. Dongeng dipahami bersama, lantas membuat skenario dongeng dengan Bahasa Prancis.
Setelah melalui persaingan yang ketat lewat penampilan, di Auditorium IFI-LIP Yogyakarta, Tim Siswa MAN 1 Yogyakarta berhasil meraih juara 3, sementara itu juara 1 raih Tim Siswa SMK 6 Yogyakarta dan juara 2 diraih Tim Siswa SMA Negeri 10 Yogyakarta.
Salah satu anggota Tim Siswa MAN 1 Yogyakarta Nabila Chaerani Shafanisa menerangkan, ia bersama timnya telah berusaha. Segala sesuatunya juga disiapkan, seperti rancangan skenario, narasi, dan dialog, serta properti lainnya yang dibutuhkan.
“Senang bisa meraih juara, jujur kemarin sekolah lain banyak yang bagus,”ujarnya, saat ditemui, Kamis(18/10) kemarin. (dzl)
