Yogyakarta (MAN 1 Yogya) — Untuk mengembangkan pengetahuan kebangsaan murid, ajang MPS Cup 2025 turut dimeriahkan dengan Lomba Cerdas Cermat (LCC) Kewarganegaraan yang bertempat di Masjid Al-Hakim Lantai 1. Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara Pemilihan Ketua OSIS MAN 1 Yogyakarta periode 2025/2026.
Setiap kelas diwajibkan mengirim satu tim yang terdiri dari tiga orang anggota. Pada babak penyisihan, setiap tim mengerjakan 20 soal materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) tingkat SMA melalui platform pembelajaran Wayground dengan durasi 40 menit. Tiga tim dengan perolehan nilai tertinggi berhak melaju ke babak final. Kali ini, tim dari kelas 12 PK 2, 10 F, dan 11 C berhasil menembus babak akhir.
Babak final terdiri dari tiga ronde, ronde pertama menggunakan sistem soal wajib, di mana setiap tim akan diberikan pertanyaan yang harus dijawab bergiliran. Sedangkan ronde kedua dilaksanakan secara serentak, setiap tim diberikan papan tulis kecil untuk menulis jawaban dan ditunjukkan serempak saat diminta. Ronde terakhir mengusung sistem rebutan yang mengutamakan kecepatan dan ketepatan. Menitikberatkan pengetahuan kewarganegaraan, kompetisi ini diikuti oleh murid-murid dengan sportif dan penuh antusiasme.
Menurut Kepala MAN 1 Yogyakarta, Edi Triyanto, S.Ag, S.Pd, M.Pd, Lomba Cerdas Cermat ini mencerminkan semangat madrasah dalam membentuk generasi yang cerdas dan berkarakter. “Kegiatan seperti LCC ini bukan hanya mengasah daya pikir, tetapi juga membentuk kesadaran murid akan jati diri bangsa. Di tengah arus globalisasi, pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila dan kewarganegaraan menjadi fondasi penting agar murid tetap berpijak pada akar budaya dan semangat kebangsaan. Saya berharap semangat ini terus tumbuh dan menjadi bagian dari budaya belajar di MAN 1 Yogyakarta,” tuturnya.
"LCC ini sukses highlight pentingnya belajar tentang kewarganegaraan karena kita sebagai Warga Negara Indonesia harus paham betul tentang fundamentalnya negara ini. Maka dengan adanya LCC, kita bisa meninjau ulang seberapa dalam pengetahuan kita terhadap negara sendiri," ujar salah satu peserta.
Setelah melalui tiga ronde yang penuh tantangan, kelas 11 C berhasil meraih juara pertama, disusul oleh kelas 12 PK 2 yang menempati posisi juara dua. Lomba ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat antar murid. (nkz)