Kota Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta) – Mitigasi bencana menjadi salah satu fokus utama dalam upaya menjaga keselamatan siswa, guru dan karyawan madrasah. Melalui sosialisasi mitigasi bencana kebakaran yang diadakan pada Rabu (11/9/2024) diharapkan dapat memberi edukasi kepada civitas MAN 1 Yogyakarta tentang penanggulangan bencana kebakaran. Sosialisasi diadakan di halaman madrasah diikuti oleh para siswa dan guru MAN 1 Yogyakarta.
MAN 1 Yogyakarta menghadirkan petugas BPBD DIY untuk mengisi kegiatan sosialisasi. Para petugas memaparkan klasifikasi kebakaran, penyebab kebakaran, sumber kebakaran, teknik memadamkan kebakaran, jenis media pemadam kebakaran, dan cara menggunakan APAR (Alat Pemadam Api Ringan). “Cara menggunakan APAR, pertama tarik kunci pengaman atau segel, kemudian pegang bagian ujung selang dan arahkan selang ke ujung api, tekan tuas, selanjutnya kibaskan ujung selang pada sumber api secara perlahan sampai api padam,” tutur salah satu petugas.
“Kegiatan mitigasi dan simulasi bahaya bencana di lingkungan madrasah sangat diperlukan, terutama bahaya yang ada disekitar kita. Salah satunya bencana kebakaran yang diakibatkan karena faktor internal maupun ekternal. Untuk itu dengan kegiatan ini diharapkan peserta didik dapat mengambil ilmu secara langsung dari para narasumber mengenai cara antisipasi terhadap bahaya tersebut, serta bagaimana upaya mencegah agar bencana kebakaran tidak terjadi di lingkungan kita, baik di rumah maupun di madrasah,” tandas Wakil Kepala Madrasah Urusan Kesiswaan Soeprastiyono, S.Pd, M.Pd.I saat memberikan sambutan.
Dalam kegiatan mitigasi, perwakilan siswa, guru, dan karyawan diminta untuk mempraktekkan memadamkan api dengan air, selimut basah, dan APAR. Kegiatan diakhiri dengan simulasi bencana kebakaran. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya, tetapi juga untuk mempersiapkan seluruh komunitas madrasah menghadapi situasi darurat dengan efektif dan terorganisir. (dee)