Yogyakarta (MAN 1 Yogya) - Pramuka MAN 1 Yogyakarta melaksanakan Musyawarah Kerja XL Ambalan Alibasyah Ambalan Ratnaningsih tahun 2025 pada Jumat (31/10/2025) hingga Minggu (2/11/2025) guna merumuskan dan mengesahkan program kerja Ambalan Alibasyah Ambalan Ratnaningsih Masa Bakti 2025/2026. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula lantai 2 MAN 1 Yogyakarta dan Masjid Al-Hakim MAN 1 Yogyakarta. Dihadiri oleh Calon Tamu Ambalan, Dewan Ambalan, Purna Ambalan, hingga Purna Penegak, mereka turut aktif dalam menyatakan pendapatnya dalam musyawarah tersebut.
Kegiatan ini diawali dengan Adat Buka Kegiatan yang berlangsung dengan khidmat. Dilanjutkan dengan pembahasan dan pengesahan tata tertib sidang serta pembentukan Tim Presidium. Memasuki pembahasan inti, yaitu pembahasan Rancangan Program Kerja Badan Pengurus Harian Ambalan Alibasyah Ambalan Ratnaningsih Masa Bakti 2025/2026. Dalam musyawarah ini semua peserta berhak untuk menyampaikan aspirasinya sehingga diharapkan terbentuk keputusan yang paling baik dan tepat bagi seluruh pihak yang bersangkutan.
Setelah ditutupnya kegiatan Musyawarah Kerja XL dengan ketukan palu sebanyak tiga kali, kegiatan dilanjutkan dengan Apel Tutup Kegiatan. Sebagai pembina upacara adat tutup Kak Rahmat Nur Syaifudin, S.Pd. menyampaikan “Saya ucapkan selamat untuk kakak-kakak masa bakti 2025/2026 sudah melaksanakan musyawarah kerja. Dan terima kasih banyak kepada kakak-kakak yang sudah berkesempatan hadir untuk menyampaikan aspirasinya karena seperti yang kalian tahu, ambalan ini adalah tempat untuk belajar dan berkembang, jadi jangan takut untuk mengikuti seluruh kegiatan di ambalan. Jangan lupa sampaikan aspirasi sehingga dapat menjadi evaluasi di kemudian hari, sehingga kita dapat bersama mengembangkan Pramuka MAN 1 Yogyakarta.”

Ditempat terpisah, Kepala MAN 1 Yogyakarta, Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd., menyampaikan pesan kepada para peserta musyawarah, “Setiap keputusan yang kalian rumuskan hari ini adalah cerminan dari semangat belajar, berorganisasi, dan bertanggung jawab. Jadikan Pramuka sebagai ruang untuk menempa karakter, bukan hanya menjalankan program. Saya percaya, dengan niat baik dan kerja sama yang solid, Ambalan Alibasyah dan Ratnaningsih akan menjadi teladan dalam membangun budaya madrasah yang aktif, kreatif, dan berintegritas.”
Dengan hasil musyawarah mufakat pada kegiatan Musyawarah Kerja XL ini, diharapkan seluruh program kerja yang telah dirancang dapat dilaksanakan dengan baik. Selain itu, hasil dari Musyawarah Kerja XL dapat menjadi pedoman penerapan program kerja selama satu masa bakti ke depan. (far)