Yogyakarta (MAN 1 YK) -- Maulid Nabi Muhammad SAW adalah salah satu tradisi yang diperingati Umat Muslim setiap tanggal 12 Rabiul Awal Hijriyah. Hari tersebut merupakan hari lahirnya Nabi Muhammad saw di Makkah pada Tahun Gajah. Peringatan tersebut didasari dengan kecintaan kepada Rasulullah dan rasa syukur atas kehadirannya.
Dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad saw, santri putra-putri MAN PK MAN 1 Yogyakarta mengadakan Peringatan Maulid Nabi dengan membaca Maulid Simtuddhuror, pada 13 Rabiul Awal 1445 Hijriyah, Jum’at malam (29/9/2023) di Masjid Al-Hakim lantai 2 MAN 1 Yogyakarta. Kegiatan yang diikuti oleh segenap santri MAN PK ini dinaungi oleh Organisasi Santri Keagamaan (OSAKA).
Pembacaan Maulid Simtuddhuror pada peringatan Maulid Nabi dipimpin oleh Tim Hadroh Kasyiful Qurob MAN 1 Yogyakarta. Santri putra-putri mengikuti kegiatan tersebut dengan penuh kekhusyukan dan khidmat. Hal ini menunjukkan kecintaan mereka kepada Rasulullah saw walaupun tidak bertemu langsung dalam satu zaman. Lantunan sholawat memenuhi kegiatan tersebut dan kegembiraan muncul dari setiap raut wajah yang hadir malam itu.
Peringatan Maulid Nabi di MAN PK dihadiri oleh narasumber tausiyah ustadz Abdul Kahfi Amrulloh. S.Pd.I., M.Pd., Wakamad Bidang Humas Dr. Suyanto, M.Pd., Kanit Kepesantrenan Hj. Latifah Rahmawati, M.Pd, para asatidz MAN PK serta tim pengajar Al-Azhar Pare. Antusiasme para tamu undangan terlihat dalam kehadirannya pada peringatan kali ini. Raut wajah bahagia dan aura kerinduan kepada Rasulullah saw sangat kental pada malam itu.
Pasca pembacaan Maulid Simtudduror, dilanjutkan dengan penyampaian tausiyah oleh Ustadz Abdul Kahfi Amrulloh. S.Pd.I., M.Pd. selaku pemateri. Tausiyahnya penuh dengan ilmu yang dibalut dengan khas kejenakaannya. Ia menyampaikan bahwa banyak hal yang bisa diteladani dari Rasulullah saw. Maulid Nabi adalah ajang menumbuhkan rasa rindu dan kecintaan kepada Rasulullah saw, sehingga perlu kekhusyukan dan khidmat di dalamnya.
Rangkaian kegiatan Maulid Nabi Muhammad saw diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ustadz Dr. Suyanto, M.Pd. dan ditutup oleh Pembawa Acara pada malam itu. (mhs/ar)
