MAN 1 Yogyakarta Sambut Kunjungan Peserta PPKK Madrasah Swasta

28 Sep 2021, 09:11 MAN 1 Yogyakarta 1071

this used to be photo

Yogyakarta (MAN 1 YK) — MAN 1 Yogyakarta sambut kunjungan peserta Penguatan Kompetensi (PPKK) Kepala Madrasah Swasta Angkatan XVII, Program Madrasah Education Quality Reform, Selasa(28/09/2021) pagi, di Aula lantai 2. Kegiatan ini terselenggara atas Kerjasama Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan(GTK) Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dengan Pusdiklat Tenaga Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Semarang. 

Ada 40 kepala madrasah swasta dan 1 pendamping (Widyaiswara) dari Balai Diklat Keagamaan Semarang Dr.Hj.Nurul Kamilati, M.Pd., M.Ed. Rombongan disambut langsung oleh Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H. Wiranto Prasetyahadi, M.Pd beserta segenap civitas akademika madrasah.

Nurul Kamilati menyampaikan, para kepala madrasah ini ingin belajar tentang kepemimpinan madrasah dan delapan Standar Nasional Pendidikan, yaitu Standar Isi, Standar Proses, Standar Penilaian Pendidikan, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan Pendidikan, dan Standar Sarana dan Prasarana. “Terima kasih atas kerjasamanya,” ujarnya.  

Sementara itu, Wiranto Prasetyahadi dan keluarga besar MAN 1 Yogyakarta menyambut baik atas kunjungan ini. “Kami sangat senang. Selamat bagi bapak ibu kepala madrasah yang mengikuti kegiatan ini. Untuk sama-sama memajukan madrasah,” ujarnya. 

Ungkap Wiranto, kemajuan madrasah adalah kemajuan kolektif, yang merupakan sinergi beberapa unsur, meliputi guru, pegawai, siswa, orang tua wali murid, komite madrasah, dan alumni.  “Peran para alumnus sangatlah penting untuk pengembangan madrasah,” tandasnya.
Misalnya, sebutnya, Alumni yang tergabung dalam Yayasan Abituren PHIN (YAPHIN) merupakan forum atau wadah bagi Alumni Sekolah Guru Hakim Agama (SGHA), Pendidikan Hakim Islam Negeri(PHIN), dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Yogyakarta. 

Sebuah gerakan kepedulian alumni untuk meningkatkan kualitas pendidikan MAN 1 Yogya melalui dukungan pendanaan. Selain itu juga YAPHIN merupakan sarana menjalin komunikasi dengan alumni, khususnya dalam rangka turut berpartisipasi dalam mendukung cita-cita MAN 1 Yogya menjadi madrasah unggul.

Lanjutnya, mereka membuat gerakan infaq berjamaah yaitu “Satu alumni seratus ribu satu tahun”. Donasi yang terkumpul disalurkan untuk  program beasiswa sebagai bentuk apresiasi bagi siswa yang memiliki prestasi akademik, non-akademik dan kurang mampu, serta sponsorship event siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta.


“Silakan bapak ibu untuk menggali potensi yang  ada dan dapat dikembangkan di madrasah masing-masing, tidak harus sama dengan madrasah yang lain,” pintanya. 

Dalam hal kepemimpinan itu, menurutnya pemimpin itu adalah melayani, bukan untuk dilayani. “Lakukan inovasi dan  kerja sama serta bersinergi dengan berbagai unsur,” pungkasnya. (dzl)


Bagikan Artikel :


Berita Yang Lain

PKKM MAN 1 Yogyakarta: Langkah Strategis Menjaga Madrasah Berkelas Dunia
21 Nov 2024, 09:46

Tim PMR MAN 1 Yogyakarta Raih Juara 3 Olimpiade Kepalangmerahan UNYCORYC 2024
20 Nov 2024, 15:17

KIR Liba MAN 1 Yogyakarta Siapkan Dua Timnya Ikuti Seleksi Tingkat Nasional
20 Nov 2024, 13:58

Tak Sekadar Jepret, Siswa MAN 1 Yogyakarta Bidik Sampah untuk Jadi Juara 1 Tingkat Nasional
20 Nov 2024, 10:20

MAN 1 Yogyakarta Gelar Alumni Share and Care Bersama Arif Sosiawan
20 Nov 2024, 08:17