Yogyakarta (MAN YK I)- Banyak kendala dalam proses belajar mengajar, seperti keterbatasan waktu, tempat, dan biaya. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi kini, kendala tersebut bisa teratasi dengan E-learning. Mengingat akan pentingnya hal ini, para guru MAN Yogyakarta I bekerjasama dengan lembaga Quipper Cabang Yogyakarta I, selenggarakan Training Quipper, Jumat(14/10) siang, di Laboratorium Komputer.
Wakil Kepala MAN Yogyakarta I Bidang Kurikulum Drs.Giyanto menjelaskan, kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan guru dalam informasi dan teknologi. Pasalnya, dengan training ini akan meningkatkan sumber daya manusia(SDM) para guru dalam proses belajar mengajar. "Kalau layanan pendidikan itu maksimal, diharapkan hasilnya pun, juga maksimal,"ujarnya
Senada dengan hal itu, Wakil Quipper Cabang Yogyakarta Rizal S.T. menuturkan, informasi dan layanan pendidikan yang baik menjadi hak setiap anak bangsa. Akan tetapi kata Rizal, masih banyak kendala yang menghadang kebutuhan anak bangsa tersebut, misalnya terkait dengan waktu, tempat, dan biaya yang tidak terjangkau. Namun demikian, kata Rizal dengan kemajuan teknologi informasi, ada solusi dibalik kesulitan itu. "Quipper salah satunya yang hadir memberi solusi,"katanya.
Ia juga berpendapat, teknologi hanya sebagai sarana penunjang pendidikan. "Teknologi tidak bisa menggantikan guru. Begitu juga guru yang tidak menguasai teknologi akan tergantikan oleh guru yang mengusainya,"ungkapnya.
Kini Quipper, seperti yang bisa diakses pada situs resminya"https://www.quipper.com/career/"atau "https://school.quipper.com/id/index.html", telah memiliki banyak kantor cabang di Indonesia. Di antaranya di Jabodetabek, Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, Manado, Makassar, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, dan Malang. Tak hanya di Indonesia saja, ternyata beberapa Negara telah menggunakan aplikasi ini, seperti Jepang, Filipina, Vietnam, Meksiko, dan Thailand.
Selain itu wakil dari Quipper Erlyna Cahyaningtyas menambahkan, layanan Quipper ada dua macam, yakni berbayar dan gratis. Adapun yang gratis adalah Quipper School. Ia menuturkan melalui situs ini, para guru dan siswa memanfaatkannya untuk meningkatkan proses belajar mengajar, yaitu guru bisa memberi tugas, ataupun ulangan melalui website ini, syaratnya masing-masing guru dan siswa sudah mempunyai account.
Lewat aplikasi ini, masih kata Erlyna, guru dan Siswa bisa berinteraksi dalam mengerjakan soal. Materi mata pelajaran atau latihan soal yang diunggah ke situs ini, siswa bisa mengaksesnya dengan mudah melalui HP, gadget, dan Komputer. Semua itu, tanpa terkendala oleh waktu, tempat, dan biaya. Bahkan lebih dari itu, setelah setelah siswa mengerjakan soal, bisa langsung melihat hasilnya, serta dilengkapi dengan analisis dan pembahasannya.
Training yang cukup singkat ini, berlangsung mulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Tampak para peserta mengikutinya dengan penuh antusias. Mereka mendapatkan materi cukup lengkap. Mulai dari tata cara pembuatan account, cara mengunggah materi, hingga melihat hasil dari materi soal yang diujicobakan itu. (dzl)