Yogyakarta (MAN 1 YK)—Kemampuan berbicara di depan banyak orang atau pidato, mungkin dianggap sulit bagi sebagian orang. Sebab selain harus mengusai materi, juga harus menyampaikannya dengan baik dan intonasi yang tepat pula.
Hal itu dilakukan agar pesan yang disampaikan bisa diterima dan dipahami. Bagiamana kalau bahasa untuk pidato itu adalah bahasa asing yang bukan bahasa keseharian, tentu lebih sulit serta membutuhkan keahlian dan kemampuan yang khusus.
Seperti English Speech Contest atau lomba pidato bahasa Inggris yang digelar Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto(STTA) Yogyakarta pada, Ahad(7/5) kemarin, di Kampus STTA, jalan Janti Blok R, Yogyakarta. Kegiatan ini digelar untuk siswa tingkat Sekolah Menegah Atas atau sederaja Se-DIY.
Selain Speech Contest, digelar pula dalam acara yang bertema “Great Aviation With English” itu, Lomba Story Telling untuk SD/MI dan News Casting untuk SMP/MTs
Dalam kompetisi ini, siswa utusan MAN 1 Yogyakarta berhasil meraih kejuaraan. setelah melalui seleksi dan perasaingan yang ketat utusan madrasah ini yaitu Muthia Rahma Syamila raih juara 2 dan Muhammad Khalif Lazuardi meraih juara 3
Atas keberhasilan ini Ketua Program Studi Bahasa Susianawati, S.Pd berharap, agar keberhasilan siswa tersebut menjadikan para siswa bersyukur. Dan kepada yang belum berhasil meraih kejuaraan pada komptisi ini, ia sampaikan untuk tetap semangat dan selalu mengasah ketrampilan yang terpendam.
“Asah terus skill kalian, tidak hanya untuk lomba tetapi lebih dari itu untuk memupuk kepercayaan diri dan pembentukkan karakter lainnya,”harapnya kepada para siswa, Senin(8/5)pagi.
Sementara itu Peraih Juara 3 English Speech Contest Muhammad Khalif Lazuardi berharap kerberhasilan yang ia raih dapat memberi motivasi kepada siswa lainnya. “Mudah-mudahan hal ini dapat memacu para siswa untuk meraih prestasi. Setiap orang orang mempunyai bakat,”ujar siswa kelahiran Yogyakarta, 14 Juni 2000 itu, saat ditemui di aula MAN 1 Yogyakarta. (dzl)