Kota Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta) - Pada hari Rabu (14/08/2024), perwakilan MAN 1 Yogyakarta yang merupakan anggota Pramuka sekaligus siswa kelas XI, yakni Arfan Dhiyaulhaq, Gustav Syahreza, dan Asti Nabila mengikuti Kegiatan Pengembangan Jiwa Bahari yang diadakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah Istimewa Yogyakarta (Dislautkan DIY). Kegiatan ini diikuti oleh 9 sekolah dengan 28 peserta, bertempat di Kantor Dislautkan DIY. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta kebaharian kepada generasi muda di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Materi pertama membahas tentang hutan mangrove yang disampaikan oleh Kak Krisna. Beliau menyampaikan berbagai macam jenis mangrove, cara pengelolaannya, dan berbagai ancaman yang bisa terjadi jika hutan mangrove dirusak. Selain itu, diajarkan juga bagaimana cara melakukan pelestarian terhadap mangrove.
Dilanjutkan dengan Kak Lintang yang memaparkan tentang perbedaan antara terumbu dan karang. Karang merupakan hewan invertebrata laut sedangkan terumbu adalah hasil deposit berupa kalsium karbonat (CaCO3) yang disekresikan oleh karang pembentuk terumbu. Kak Lintang juga menambahkan bahwa terumbu karang termasuk ke dalam ekosistem laut yang terdiri dari koloni atau biota laut lainnya.
Sosialisasi tersebut diakhiri dengan sesi quiz dan dimenangkan oleh 5 nama teratas.
"Semoga hal yang disampaikan bisa bermanfaat, dan kalian bisa menjadi penerus dalam menjaga kekayaan lautan berupa ekosistem maupun biota lainnya," ucap Kak Arif dalam penutupan sosialisasi siang ini. (bil)
