Yogyakarta (MAN 1 YK) — Ditunjuk sebagai pilot project, seluruh siswa kelas XI MAN 1 Yogyakarta mengikuti uji coba soal dan sistem Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia(AKMI), Senin-Selasa (30-31/08/2021), dari rumah masing-masing, dengan jadwal 10.00 hingga pukul 13.00 WIB.
Dalam uji coba ini, pihak madrasah melibatkan delapan guru pengawas, dua proktor, dan satu teknisi. Di hari pertama, masih didapatkan kendala. Antara lain, terjadi pada opsi jawaban, dan kemampuan server yang masih sering macet, bahkan beberapa peserta tidak bisa masuk (login) hingga beberapa saat. “Pada sistem dan server masih ada error,” ujar Proktor MAN 1 Yogyakarta Slamet Agus, S.Pd., M.Pd.
Tampak hadir, sejumlah petugas melakukan visitasi dan monitoring secara langsung, pelaksanaan uji coba sistem ini, yaitu Didin Triharjani didampingi Kasi Dikmad Kemenag Kota Yogyakarta Elfa Tsuroyya, S.Ag., M.Pd.I., M.Pd, Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd. dan Wakil Kepala Madrasah, serta segenap pelaksana.
AKMI merupakan asesmen yang dilakukan pada siswa madrasah jenjang MI, MTs, dan MA, sebagai metode penilaian yang komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya termasuk survei karakter. Kemudian hasil asesmen dapat digunakan oleh guru dan madrasah untuk memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan siswa sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran. (dzl)