Yogyakarta (MAN 1 Yogya) – Dengan menampilkan lagu Hari Santri, selawat Maula Ya Sholli Wasallim, serta selawat Ahmad Ya Habibi, Tim Hadrah MAN 1 Yogyakarta berhasil membawa pulang juara dua pada lomba Hadrah dalam acara Moslem Youth Competition (MYC) dengan tema “Santri Berkarya dalam Irama Seni dan Budaya Menuju Indonesia Berjaya” yang diselenggarakan oleh Pesantren Universitas Islam Indonesia. Final kompetisi ini bertempat di Universitas Islam Indonesia (UII) pada Sabtu (25/10/2025).
Kompetisi ini memiliki dua tahapan, yaitu babak penyisihan secara daring dan babak final secara luring. Selama persiapan, salah satu anggota Tim Hadrah, yaitu Zulfa murid dari XI PK 2 MAN 1 Yogyakarta mengungkapkan bahwa mereka biasanya berlatih hadrah setelah Zuhur dengan memanggil pelatih dari luar. Ia juga mengatakan bahwa walaupun tiap anggota memiliki kesibukan masing-masing, mereka tetap saling memahami dan meluangkan waktu untuk berlatih bersama. Hal ini menunjukkan dedikasi para anggota Tim Hadrah untuk mempersembahkan penampilan terbaik mereka dan mengharumkan nama MAN 1 Yogyakarta.
Pada babak penyisihan, Tim Hadrah MAN 1 Yogyakarta membawakan lagu Hari Santri. Walaupun mereka berlatih dengan waktu yang singkat dan mendekati tenggat waktu pengumpulan karya, rasa percaya pada satu sama lain dan kerja keras yang telah tercurahkan selama latihan membuat mereka berhasil lolos ke babak final. Kemudian, pada babak final mereka kembali membawakan lagu Hari Santri yang diikuti oleh selawat Maula Ya Sholli Wasallim, dan selawat Ahmad Ya Habibi yang mengantarkan mereka meraih juara dua dan mengharumkan nama MAN 1 Yogyakarta.
"Semangat dalam mengikuti lomba-lomba dan jangan takut untuk mencoba. Kemudian untuk lomba-lomba tim, jangan lupa kalau yang kita usahakan bukan diri kita saja, tapi juga orang lain, jadi kita harus solid dan saling mengerti satu sama lain. Lalu enjoy aja di tiap lomba, karena apa yang Allah takar, tidak akan tertukar, semangat!" ucap Zulfa memberi semangat kepada siswa MAN 1 Yogyakarta.
Tim Hadrah MAN 1 Yogyakarta menunjukkan bahwa kerja keras, solidaritas, serta rasa percaya pada satu sama lain akan membuahkan hasil yang membanggakan. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh murid untuk selalu menorehkan prestasi di setiap langkah mereka.
Kepala MAN 1 Yogyakarta, Edi Triyanto, S.Ag, S.Pd, M.Pd, turut menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian Tim Hadrah. “Alhamdulillah, prestasi ini menunjukkan bahwa seni Islami seperti hadrah bukan hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga media dakwah yang penuh makna. Saya sangat mengapresiasi semangat dan kekompakan para madrasah yang telah berlatih dengan sungguh-sungguh,” ujarnya. (nel)