Sukacita Sambut Siswa MAN 1 Yogya Peraih Emas Kompetisi Robot Internasional

17 Sep 2019, 07:35 MAN 1 Yogyakarta 721

this used to be photo

Yogyakarta (MAN 1 YK) — Kedatangan Abizard Rahadiyan Wahyudi dan Ammarsatya Esza disambut sukacita keluarga besar MAN 1 Yogyakarta, di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Senin (17/9) malam. kedua siswa madrasah ini berhasil raih medali emas dalam Kompetisi Robotik tingkat Internasional atau International Robotic Competition, yang digelar International Islamic University Malaysia (IIUM).

Penyambutan kedua siswa yang mengharumkan MAN 1 Yogyakarta, Kanwil Kemenag DIY, dan madrasah Indonesia ini dipimpin langsung oleh Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs. H. Wiranto Prasetyahadi, M.Pd. bersama segenap wakil kepala madrasah dan guru, serta anggota Kelompok Ilmiah Remaja(KIR) Siswa MAN 1 Yogya.

“Alhamdulillah Abizard dan Ammarsatya berhasil mengharumkan MAN 1 Yogyakarta, Kanwil Kemenag DIY, dan madrasah Indonesia pada umum. Semoga bisa menjadi jalan kesuksesan untuk siswa yang telah berprestasi tersebut,” kata Wiranto.

Menurutnya, prestasi ini menjadi motivasi dan akan menginspirasi siswa madrasah. “Siswa madrasah bisa berprestasi internasional, bersaing dengan sekolah umum bahkan sekolah dari negara lain. Siswa madrasah harus tampil penuh percaya diri karena sudah banyak yang dapat membuktikannya, berprestasi akademik dan non akademik,” paparnya lagi.

Abizard dan Ammarsatya meraih emas pada cabang Creative, satu dari delapan Kategori, yaitu Soccer Robot, Autonomous sumo, mini combat, trashure hunt, time rush, creative, rove, dan drone.

Robot karya kedua siswa ini, adalah Automated egg sorter, based on convegor and light sensor (Robot yang menyortir telor secara otomatis berbasis cahaya). “Melalui robot ini, akan memudahkan dalam memilah dan membedakan antara telur segar dan telur busuk,” ujarnya penuh semangat.

Siswa kelahiran, Sleman, 3 Mei 2003 itu menuturkan, ide kreatif didapatkan ketika ia berkunjung di salah peternakan ayam petelur. Saat itu, ia melihat cara memilah telur ayam yang berjumlah banyak, tetapi menggunakan hanya menggunakan cara yang sederhana yaitu air atau dengan diterawang satu persatu dengan cahaya. Tentu hal ini, menurutnya tidaklah efektif dan efisien.

“Belajar dari kesulitan tersebut, kami lantas mempunyai gagasan dan ide bagaimana cara membantu para peternak agar mempermudah memilah dan membedakan telur yang masih segar dan telur yang sudah busuk,” tandasnya lagi.

“Kalau kita punya hobi yang baik harus ditekuni, dan harus lebih kreatif, insya Allah akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat,” pesannya untuk para siswa.

Sebelumnya Abizard juga telah meraih banyak prestasi dalam bidang robotik. (dzl)


Bagikan Artikel :


Berita Yang Lain

MAN 1 Yogyakarta Gelar Kampanye Sekolah Bebas Food Waste Bersama PT Astra
01 Aug 2025, 15:03

Satgas Galaksi MAN 1 Yogyakarta Sambut Widyapratita: Studi Banding Edukatif dan Bermakna
31 Jul 2025, 16:38

Nafis dan Tara Murid MAN 1 Yogyakarta Dukung Gita Maizan Choir Raih Juara di Singapore International Choral Festival 2025
31 Jul 2025, 08:13

Siswa MAN 1 Yogyakarta Raih Juara 3 dalam Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional 2025
31 Jul 2025, 07:45

Menanamkan Cinta di Ruang-ruang Pendidikan: Kepala MAN 1 Yogyakarta Ikuti Sosialisasi Kurikulum Berbasis Cinta
30 Jul 2025, 15:43