Yogyakarta (MAN YK I)-Pondok Pesantren Al-Hakim MAN Yogyakarta I gelar serah terima santri baru dan silaturrohim, Jumat(15/7) siang, di Aula MAN Yogyakarta I. Hadir dalam pertemuan ini lebih dari 160 orang:santri dan wali santri.
Wakil dari wali santri Fauzan Ahmad Zaini, S.Ag. dalam sambutannya berharap pihak pondok pesantren untuk menjalin komunikasi yang baik dengan para wali santri, hal itu ia sampaikan agar para santri selama mengenyam pendidikan dan pengajaran di pondok pesantren bisa terpantau dengan baik.
“kami serahkan sepenuhnya putra putri kami kepada pengasuh pondok pesantren, semoga mereka mendapatkan Islam yang rahmatan Lil’alamin,”ujarnya.
Sementara itu Kepala MAN Yogyakarta I Drs.H.Suharto menyambut baik niatan baik para wali santri ini, yang telah memberi kepercayaan kepada pihak pondok pesantren untuk mendidik para santri. Ia juga mengungkapkan, pertemuan ini sangat penting sekali untuk proses pendidikan ke depan. Kemudian ia berjanji akan berusaha untuk memberikan informasi perkembangan para santri selama mengenyam pendidikan di pondok pesantren ini.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hakim Drs.KH.M.Nawawi, M.S.I. menuturkan kegiatan semacam ini, baru pertama kali diadakan di pondok pesantren ini, sejak perintisannya tahun 1987. “ini merupakan Qudrah dan Irodah Allah swt sehingga kita dipertemukan pada kesempatan ini,”ungkapnya.
Nawawi menjelaskan, Pondok Pensantren yang berada di komplek MAN Yogyakarta I ini, semula, asrama yang digunakan untuk siswa MAPK (Madrasah Aliyah Program Khusus) di era Menteri Agama RI Prof.Dr.H.Munawir Syadzali (Tahun 1987-1993) yang kemudian dilanjutkan dengan program MAK (Madrasah Aliyah Keagamaan) pada era Menteri Agama RI Dr.H.Tarmidzi Taher(1994-2008). Dalam dinamikanya kini program tersebut menjadi Jurusan Keagamaan.
Dalam rangka mendukung program madrasah untuk menyiapkan generasi Ulil Albab dan tafaquh fi ad-din, maka Rumpun Agama MAN Yogyakarta I yang saat itu diketuai oleh Drs.H.M. Nawawi, M.S.I, berinisiatif asrama tersebut menjadi Pondok Pesantren, yang kemudian diberi nama Pondok Pesantren Al-Hakim, dan kini sudah terdaftar di Kantor Kementrian Agama D.I. Yogyakarta dengan nomor Piagam A.041478 ( 31 Maret 2004 ). “Semoga para santri betah dan krasan di sini, serta mendapat ilmu yang bermanfaat,”harapnya.
Usai penyaimpaian presentasi profil pondok pesantren, kemudian para wali santri diajak untuk berdialog terkait dengan tata tertib, disiplin, kegiatan dan kurikulum yang diterapkan di pondok pesantren ini.
Turut memeriahkan acara ini, Mansakustik Group music siswa MAN Yogyakarta I. Acara terus berlangsung hingga pukul 15.30 WIB, yang kemudian ditutup dengan doa oleh pengasuh Pondok Pesantren Al-Hakim.(dzl)