Yogyakarta (MAN YK I)-Organisasi Bidang Kerohanian Islam (ROHIS) OSIS MAN Yogayakarta I selenggarakan Musabaqah Antara Taman Pendidikan AlQuran (TPA), Ahad(24/4), kegiatan ini diikuti sebanyak 450 anak, dari 80 TPA se-DIY.
Alunan musik hadroh yang menggema, dan tilawatil al quran nan merdu mengawali pembukaan acara ini. Ketua Panitia Lomba TPA Chazim Humaid Ats Tsaqafy, menyampaikan, akan pentingnya pembentukan kader-kader muslim. Ia juga berharap agar kegiatan ini bisa menjadi bekal bagi para peserta di masa yang akan datang.
Chazim juga menjelaskan, kegiatan ini diselenggarakan secara rutin tiap tahun. Ada 9 cabang perlombaan yang digelar yaitu lomba adzan, musabaqah hifdzul quran (MHQ), musabaqah tilawatil quran(MTQ), mewarnai, Pemilihan Dai Kecil (PILDACIL), Cerdas Cermat Agama(CCA), Hafalan Doa, Praktik Sholat, dan Fashion Show.
Tampak para peserta dari anak-anak TPA ini sudah memadati kampus MAN Yogyakarta I, sejak pukul 07.00 WIB, mereka datang bersama dengan diantar para ustadzah dan ustadz, serta orang tua.
Pembina ROHIS, Yayuk Istirokhah, S.Ag, menuturkan dalam sambutannya, kegiatan ini bertujuan menyiapkan generasi qurani, berakhlakul karimah. sementara itu menurutnya, tujuan yang ingin dicapai untuk anggota ROHIS yang terlibat dalam kepanitiaan ini, yakni menanamkan rasa tanggungjawab, kerjasama dan toleransi. "anak secara langsung bisa berlatih tanggung jawab,"ujarnya.
Kepala MAN Yogayakarta I Drs.H.Suharto mengawali sambutannya dengan salam khas TPA. "santri!,"sapa Suharto. "siap!,"jawab anak-anak sambil tepuk tangan sangat meriah. ia mengungkapkan, banyak alumni MAN Yogyakarta I saat ini telah terjun di masyarakat dalam berbagai profesi seperti dokter, hakim, guru, POLRI, TNI, dan lain-lain. lantas ia mengajak para pengantar dan orang yang hadir untuk memilih madrasah atau sekolah yang keislamannya kuat. "bapak ibu sudah tepat, menyekolahkan anaknya di madrasah, kelak mereka akan menjadi generasi yang baik, untuk itu lanjutkan di madrasah sebagai tempat yang tepat untuk mengenyam pendidikan,"katanya.
Acara diakhiri dengan pembagian hadiah dan doorprize menarik dari panitia. Berhasil menjadi juara umum dalam perlombaan ini, TPA Angkatan Masjid dan Musholla (AMM) Selo Kraman Kota Gede Yogyakarta. Wakil Pengurus AMM Asngadah menuturkan, tata kelola yang baik dan kedisplinan anak-anak TPA, serta dukungan orang tua menjadi faktor keberhasilan dalam perlombaan ini. dengan kemenangan yang telah dicapai ini, ia berharap agar TPA AMM semakin maju.
"dukungan orang tua terhadap anak untuk mempelajari ilmu agama"jawabnya saat ditanya, bagaimana cara mengadapi dampak negatif teknologi terhadap anak-anak saat ini.(dzl)