Yogyakarta (MAN YK I)-Menjaga kelestarian lingkungan dan keseimbangannya mutlak dilakukan oleh semua, untuk keberlangsungan hidup. Namun hal itu membutuhkan kepedulian. Lantas kepedulian tidak bisa tumbuh tanpa budaya dan pembiasaan yang terus menerus. Mengingat pentingnya permasalahan ini, MAN Yogyakarta I sambut baik kunjungan Tim Verifikasi Sekolah/Madrasah Adiwiyata Propinsi DIY, Senin(13/6) siang, di Aula MAN Yogyakarta I lantai 2.
Kepala MAN Yogyakarta I Drs.H.Suharto menjelaskan, Adiwiyata menjadi kebutuhan. karena itu ia berharap agar kunjungan Tim Verifikasi Sekolah Adiwiyata ini dapat membangun komitmen bersama. “Budaya yang baik dalam mengelola lingkungan di rumah bisa dibawa ke madrasah, atau juga kebiasaan yang baik dari madrasah madrasah ke rumah,”tandasnya.
Menurut Suharto, kalau semua pihak bisa bersinergi maka dapat meminimalisir kerusakan alam. Ia juga mengajak segenap civitas akademika untuk menulis apa yang dikerjakan dan mengerjakan apa yang ditulis(diprogramkan-red), walaupun sarana dan prasarana masih terbatas.
Sementara itu Ketua Tim Verifikasi Sekolah/Madrasah Adiwiyata DIY Drs. Gito mengungkapkan, Indonesia pernah mendapat predikat buruk dalam penanganan sampah, Karena menempati “peringkat kedua” tingkat dunia disebabkan membuang sampah ke laut. Untuk itu pihaknya mengajak semua pihak untuk melakukan segala upaya menjaga kelestarian lingkungan. Lantas ia menyampaikan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tahun 2004 nomer 47 tetang pengelolaan sampah untuk mencegah kerusakan lingkungan.
“Melalui program Adiwiyata ini, kami berharap bisa mengendalikan dan mencegah kerusakan lingkungan, dan adiwiyata dapat menghasilkan lingkungan yang bersih, hijau, dan asri,”ujarnya.
Ia menambahkan, lingkungan yang bersih, hijau, asri dan nyaman dapat menjadi media pembelajaran. “lingkungan yang baik menjadi hasil dari pembelajaran dan bukan hasil dari karyawan khusus,”tandasnya. Pasalnya, yang penting adalah partisipasi aktif dan kebiasaan seluruh civitas akademika dalam mengelola lingkungan.
Ketua Tim Sukses Adiwiyata MAN Yogyakarta I Moh Fadlil Afif, Lc dalam presentasinya menjelaskan, MAN Yogyakarta I sudah sejak lama menggagas go green school dan sekarang dalam progress untuk program adwiyata. “adiwiyata menjadi komitmen kami, karena dalam visi dan misi MAN Yogyakarta I terdapat tanggungjawab terhadap lingkungan,”katanya.
Fadlil menambahkan, dalam ekstrakuler di MAN Yogyakarta I juga terdapat nilai-nilai peduli lingkungan yang diterapkan. Ia menunjukkan banyak program seperti workshop pengelolaan sampah, dan karya ilmiah siswa MAN Yogyakarta I tentang pemanfaat limbah hingga berhasil meraih medali emas tingkat nasional tahun 2015.
Setelah presentasi, kemudian para Tim Verifikasi melakukan observasi langsung di lingkungan kampus MAN Yogyakarta I dan dilajutkan dengan evaluasi hingga pukul 15.30 WIB.(dzl)
