Yogyakarta (MAN 1 YK)—Kompetisi Sains Madrasah Online (KSMO) yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI. Pelaksanaan tahun 2020 ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, karena pandemi covid-19.
Perbedaan KSM di tahun ini setiap madrasah langsung menjadi peserta nasional dan dilaksanakan secara online dari madrasah atau rumah masing-masing. Di tingkat MA KSMO memperlombakan Bidang Biologi, Fisika, Kimia dan Matematika untuk program studi MIPA, serta Ekonomi dan Geografi untuk program studi IPS.
Di lingkup D.I. Yogyakarta, untuk mengukur kemampuan dan kesiapan setiap peserta yang akan berlaga di tingkat nasional, Kanwil Kemenag DIY melalui Bidang Pendidikan Madrasah mengadakan KSMO. Pelaksanaan berlangsung pada 31 Oktober 2020 secara online dari madrasah atau rumah masing-masing. Berdasarkan tes tersebut, peserta dari nilai yang dirangking terpilih 50 persen dari keseluruhan peserta di tiap cabang lomba.
Hasil babak penyisihan MAN 1 Yogyakarta mengirim peserta untuk babak final KSMO yang dilaksanakan, Rabu (18/11/2020). Pelaksanaan babak final secara tertulis dengan soal uraian menggunakan soal terintegrasi Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, dan Bahasa Inggris.
Tempat Pelaksanaan di MAN 1 Yogyakarta untuk Bidang Biologi dan Matematika, selanjutnya di MAN 2 Yogyakarta untuk Bidang Fisika dan Ekonomi, serta di MAN 3 Sleman untuk Bidang Kimia dan Geografi.
Hasil Babak Final yang diumumkan, Kamis (19/11/2020), diperoleh hasil, MAN 1 Yogyakarta meraih 2 medali emas dan 2 medali perak. Medali Emas diraih oleh Araminta Vania S Bidang Biologi Terintegrasi dan Nafisa Ariqoh Bidang Ekonomi Terintegrasi. Sedangkan medali perak, direbut oleh Hasna Nabila S Bidang Geografi dan Hakam Ayyid Bidang Matematika.
Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd menyampaikan rasa syukur atas prestasi KSMO DIY tahun ini. lanjutnya, mengingat adanya soal dengan Bahasa Arab menjadikan tantangan tersendiri. “Semoga prestasi yang diperoleh siswa MAN 1 Yogyakarta dapat memacu, untuk mengikuti lomba di event dan waktu yang lain,” harapnya. (prb/dzl)