Lakukan Penelitian Masalah Radikalisme di Kalangan Pelajar, Siswa MAN Yogyakarta I Raih Medali Emas Tingkat Nasional

09 Oct 2016, 17:00 MAN 1 Yogyakarta 970

this used to be photo

Yogyakarta (MAN YK I)--Hayuni Mu'afa Fajri dan Isyraq Khairunnisa siswa MAN Yogyakarta I, keduanya berhasil raih medali emas dalam Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia(OPSI), yang diselenggarakan Kemendikbud, pada Minggu-Jumat(2-7/10) kemarin, di Kampus Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L), Jalan Pulomas Barat, Kav. 88, Jakarta Timur.

Keduanya adalah satu tim. Adapun penelitian yang berhasil meraih medali emas ini, berjudul 'Hubungan Keikutsertaan pada Kegiatan Rohis terhadap Pemahaman dan Sikap Radikalisme Pelajar SMA/MA Kota Yogyakarta', sebuah penelitian di bidang sosial dan humaniora. Satu dari tiga bidang penelitian yang digelar dalam OPSI Tahun 2016 ini, yaitu Pertama: Bidang Sains dan Teknologi, kedua: Bidang Matematika dan Rekayasa, dan ketiga: Bidang Sosial dan Humaniora.

Pelatih Karya Ilmiah Remaja(KIR) MAN Yogyakarta I Nur Fathurrahman Ridwan atau yang akrab disapa Kak Ridi menuturkan, keduanya telah melalui tahapan demi tahapan. Mulai dari pengajuan proposal, pembimbingan dari dikpora, pengambilan data, pengumpulan laporan, hingga lolos seleksi nasional. Kemudian pada akhirnya, setelah pameran poster dan presentasi dihadapan para dewan juri, penelitian keduanya berhasil mendapatkan medali emas.

Hayuni Mu'afa Fajri menceritakan, awalnya ia tertarik meneliti masalah ini. Pasalnya, seperti yang disaksikan pada akhir-akhir ini, dunia tengah hangat mendiskusikan berbagai situs Islam dan gerakan radikal. Setelah diselidiki kata Hayuni, demikian sapaan akrabnya, ternyata pelakunya dari kalangan akademisi dan pelakunya belum memahami betul tentang ajaran agama.

Banyak faktor yang menyebabkan dan mempengaruhi hal itu, kata Hayuni, di antaranya faktor sosial ekonomi. Untuk meredam sinyal kuat dari dampak yang ditimbulkan dari paham radikal, perlu penanaman spiritual bagi generasi penerus bangsa dalam sebuah lembaga pendidikan, salah satunya dengan organisasi siswa di bawah OSIS, yaitu dikenal dengan Rohani Islam (ROHIS). Rohis dipandang sebagai organisasi yang memberi konsep kehidupan beragama yang toleransi dalam diri para pelajar. Bertolak dari sinilah ia dan temanya Isyraq Khairunnisa tertarik untuk meneliti sikap dan pemahaman radikalisme agama pada pelajar SMA/MA di Kota Yogyakarta.

Berdasarkan hasil penelitian ini, Hayuni menyimpulkan, para pelajar SMA/MA Kota Yogyakarta memiliki sikap menentang terhadap adanya paham radikal itu. "Mereka memiliki pemahaman yang baik tentang radikalisme. Selain itu mereka juga melakukan upaya pencegahan yang baik terhadap radikalisme itu,"ujar siswi yang duduk di kelas XII Prodi IPS itu.

Untuk itu, siswi yang gemar menghafal Al-Qur'an ini, turut mendorong madrasah agar melakukan upaya pencegahan. Di antaranya melalui Rohis, hendaknya materi-materi keagamaan yang menjadi kajian rohis terkontrol dengan baik, sehingga menurutnya penyimpangan-penyimpangan terhadap pemahaman agama, seperti paham radikal ini, bisa dihindari.

Ia mengungkapkan, dari penemuan di lapangan, ada sekolah yang waktu mentoring dari para alumni memasukkan ajaran yang berbau radikal. Tetapi ia bersyukur, para guru telah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan seleksi materi, sebelum materi mentoring tersebut, disebarkan ke para siswa.

Selain itu, ia juga berharap agar penelitian Sosial dan Humaniora seperti ini dapat berkembang di madrasah ini, agar manfaatnya bisa dirasakan. "kalau penelitian sosial, kita harut aktif dan up to date terhadap berita-berita yang sekarang ini,"katanya.(dzl)


Bagikan Artikel :


Berita Yang Lain

Meneliti sambil Refreshing, Organisasi KIR LIBA Adakan Kegiatan Plesir ke Museum Cokelat Monggo
05 May 2024, 15:12

Ajak Anggotanya Jalan-Jalan ke Malioboro, Organisasi Mansa Journalist MAN 1 Yogyakarta Adakan Kegiatan Hunting
05 May 2024, 14:59

Dani, Siswa MAN 1 Yogyakarta, Raih Juara Harapan 1 dalam Ajang Chemistry Competition
05 May 2024, 09:26

Ikuti Workshop Persiapan Lomba OPSI dan MYRES, Dua Siswi MAN 1 Yogyakarta Raih Juara Pertama Karya Tulis Ilmiah Terbaik
05 May 2024, 08:15

Althav, Siswa MAN 1 Yogyakarta, Juara 3 Pidato Bahasa Inggris Tingkat DIY
05 May 2024, 07:50