Yogyakarta (MAN 1 YK) - Kepala MAN 1 Yogya menerima kunjungan dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Rabu (29/07/2020). Kemenko PMK menurunkan tim untuk melakukan monitoring dan Supervisi terhadap pembelajaran yang digunakan MAN 1 Yogyakarta selama penerapan sistem belajar dari rumah (BDR)/Learning From Home (LFH). Salah satu staff Kemenko PMK adalah Fathur R. yang merupakan alumni MAN 1 Yogya.
Dalam lawatannya di MAN 1 Yogyakarta, Fathur menanyakan terkait sistem pembelajaran yang dilakukan madrasah ini selama pandemi. Selain itu, alumni MAN 1 Yogya ini juga menanyakan bagaimana mendapatkan platform pembelajaran daring yang digunakan, kendala apa saja yang dihadapi madrasah, orang tua/wali dan siswa selama diterapkan BDR serta kesiapan madrasah jika pembelajaran tatap muka langsung diberlakukan.
“Mulai awal tahun ajaran 2020/2021, MAN 1 Yogya menggunakan Microsoft Teams dalam melakukan pembelajaran daring,” terang Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs. H. Wiranto Prasetyahadi, M. Pd.
Lanjut Wiranto, Penggunaan Video Conference (Vicon) sendiri dinilai memberatkan dari sisi kuota paket data, jika digunakan untuk ukuran pelajar. Namun, dengan men-deploy Office 365 platform dari microsoft yang ramah bagi kantong pelajar, kini, Guru, Pegawai, dan Siswa MAN 1 dapat menikmati seluruh produk microsoft yang ada secara free, bukan hanya Ms. Teams.
Tim monitoring Kemenko PMK akan melaporkan penggunaan Ms. Teams kepada Menko PMK agar MAN 1 Yogya dijadikan piloting. Diharapkan, MAN 1 Yogyakarta bukan hanya menjadi percontohan bagi lembaga pendidikan lain di DI Yogyakarta namun juga tingkat Nasional. Hal ini dikarenakan menurut Fathur Ms. Teams merupakan salah satu aplikasi vicon yang direkomendasikan.
Untuk kendala mengenai sistem pembelajaran daring yang digunakan madrasah belum ada laporan dari orang tua/wali. Namun sejauh ini MAN 1 juga mendapat dukungan dari Al-Hakim Scholarship (Alumni MAN 1 Yogya) untuk membantu siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta yang kurang mampu, hal ini dibenarkan oleh Fathur.
Selain itu saat dikonfirmasi mengenai kesiapan madrasah untuk menerapkan tatap muka langsung, Kepala Madrasah menjelaskan bahwa MAN 1 Yogyakarta telah menyiapkan prosedur covid-19 untuk lembaga pendidikan sesuai intruksi pemda DIY.
“MAN 1 Yogya akan selalu berinovasi dan akan memberikan yang terbaik untuk kebutuhan siswa, bukan hanya transfer knowledge tetapi juga pengembangan life skill bagi siswa-siswi MAN 1 Yogya,” kata Wiranto di akhir pertemuan itu. (adr/dzl)