Kota Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta)  -- MAN 1 Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi kebencanaan dan kepedulian sosial melalui penyelenggaraan Alnesa Junior Red Cross Competition (AJRCC) 2025. Kompetisi poster digital yang diperuntukkan bagi siswa SMP/MTs sederajat di Daerah Istimewa Yogyakarta ini berlangsung secara online dengan babak final yang digelar secara langsung pada Sabtu (9/2/2025) di Ruang Multimedia MAN 1 Yogyakarta.

Dalam ajang ini, lima peserta terbaik berhasil melaju ke tahap presentasi final yang dinilai oleh tiga juri dari berbagai latar belakang, yaitu seorang alumni MAN 1 Yogyakarta, perwakilan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Palang Merah Indonesia (PMI).

Salah satu juri, Ibu Yuni Dwi Trisnowato dari BMKG, memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan AJRCC. “Saya sangat mengapresiasi panitia PMR MAN 1 Yogyakarta yang telah menginisiasi kegiatan luar biasa ini. Jika dijadikan kegiatan tahunan, tentu akan sangat bermanfaat dalam meningkatkan literasi dan edukasi terkait mitigasi bencana gempa, sehingga generasi muda lebih siap dalam menghadapi situasi darurat,” ungkapnya.

Kompetisi ini semakin menarik dengan munculnya dua juara utama yang merupakan saudara kembar identik, Chafiekah Fatya Shofiana dan Chafiekah Cynta Shofiana dari MTsN 3 Sleman. Fatya berhasil meraih Juara 1, sementara Cynta menyusul sebagai Juara 2. Prestasi mereka menjadi bukti bahwa edukasi kebencanaan dapat ditanamkan sejak dini dan diaplikasikan dalam berbagai aspek kehidupan.

Kompetisi ini tidak hanya menguji kreativitas dan pemahaman peserta dalam bidang kepalangmerahan melalui media visual, tetapi juga membangun karakter peduli, sigap, dan tanggap dalam situasi darurat. MAN 1 Yogyakarta melalui PMR berkomitmen untuk terus memberikan edukasi dan pengalaman berharga bagi generasi muda dalam bidang kepalangmerahan dan kebencanaan. (dee)