Yogyakarta (MAN 1 Yogya) -- Berita membanggakan kali ini hadir dari Zafaroni Fikri Alfatta yang berhasil membawa pulang piala utama pada Speech Contest tingkat DIY. Ajang ini diadakan oleh Unit Pengembangan  Bahasa (UPB) Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, dalam rangka memperingati Dies Natalis Poltekkes Kemenkes Yogyakarta yang ke-23. 

Untuk sampai di titik ini tentu saja tidak mudah bagi Zafa, begitu ia biasa disapa.  Zafa harus bersaing dengan peserta-peserta lain yang merupakan pelajar SMA/MA di Yogyakarya.

Perlombaan ini sudah berlangsung sejak satu bulan lalu, digelar secara online. Pengumuman pemenang digelar pada hari Jumat (31/5/24) dan dilaksanakan secara offline.

Kepada Mansa Journalist, Zafa menceritakan perjalanannya dari babak penyisihan hingga ia berhasil mendapat juara 1. Dimulai dengan mengirimkan video yang kemudian masuk 10 video terbaik, lanjut ke babak dua yaitu live performance via zoom meeting. 

Zafa mengungkapkan, di kedua babak itu ia membuat naskah dan berlatih h-1 sebelum perlombaan, yang sempat membuatnya ragu untuk meraih juara. 
Ia juga menjelaskan bahwa dirinya sempat terkendala pada sesi final, dimana ia sedikit terganggu dengan suara bising karena rumahnya yang sedang direnovasi. Mengingat rangkaian kegiatan digelar secara online sehingga Zafa dapat mengikutinya dari rumah. Selain itu, ia juga mengungkapkan motivasi dirinya mengikuti lomba ini; yaitu untuk menambah prestasi, serta memanfaatkan peluang lomba yang bisa diikuti dari rumah, tanpa perlu keluar rumah. 

“Kalau mau ikut lomba di bidang bahasa Inggris seperti Speech Contest gitu jangan takut dengan kemampuan peserta lain, harus percaya pada kemampuan diri sendiri. Jadi, jangan berkecil hati untuk mengejar prestasi di bidang bahasa Inggris atau bidang lainnya,” pungkasnya mengakhiri sesi wawancara. (nay)