Kota Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta) – Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, secara resmi menyerahkan piala dan piagam penghargaan Juara 1 kepada Syatta Imtiyaaz Thuvaila, Siswa MAN PK MAN 1 Yogyakarta pada even Kompetisi Pidato Nasional (KPN) 2024, dalam acara malam inagurasi grand final yang berlangsung megah di Hotel Double Tree by Hilton Kemayoran Jakarta, Sabtu (10/8/2024).
Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan rasa bangganya atas kreativitas para peserta dalam menampilkan pidato.
“KPN 2024 dengan tema Pancasila dan Moderasi Beragama dalam Pandangan Gen-Z adalah upaya Kementerian Agama dalam mengkampanyekan Pancasila dan moderasi beragama kepada Gen-Z melalui kegiatan yang kreatif. Kompetisi ini adalah momentum yang tepat untuk menggelorakan kembali toleransi dan kerukunan menuju indonesia emas melalui generasi emas,” ujar Yaqut Cholil Qoumas.
Sang Juara 1, Syatta Imtiyaaz Thuvaila menyampaikan rasa syukur adan terima kasih atas prestasi gemilang yang dicapainya.
“Alhamdulillah puji syukur kepada Allah yang telah menganugerahkan nikmat dan rida-Nya. Pencapaian ini tentu bukan hasil dari kemamampuan pribadi saya semata namun karena dukungan penuh, restu, do’a, dan bimbingan dari madrasah, bapak/Ibu guru dan tenanga kependidikan, serta seluruh keluarga besar MAN 1 Yogyakarta. Karenanya saya menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya atas raihan prestasi ini.” ucap Syatta penuh syukur.
Kepala MAN 1 Yogyakarta, Drs. H. Wiranto Prasetyahadi, M.Pd., menyatakan rasa bangganya atas pencapaian luar biasa yang diraih Syatta.
"Prestasi ini adalah hasil dari dedikasi, semangat, kerja keras siswa, bimbingan guru, serta support dan doa dari semua pihak. Prestasi ini menjadi bukti bahhwa MAN 1 Yogyakarta berkontribusi nyata dalam mengkampanyekan moderasi beragama dan Pancasila. Pada tahun 2023 kami dinobatkan sebagai juara 1 dalam kompetisi Madrasah Moderasi yang diselenggarakan oleh Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI dan tahun ini siswa kami menjadi juara Kompetisi Pidato Nasional dengan mengangkat tema moderasi beragama. Ini adalah anugerah dari Allah Swt, kami sangat bersyukur.”
Wiranto berharap prestasi besar ini dapat dijadikan sebuah pengalaman berharga bagi Syatta dan motivasi untuk siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta lainnya.
“Berharap, prestasi ini menjadi momentum dan titik balik untuk ananda Syatta Imtiyaaz Thuvaila. Terus menempa diri, mengembangkan potensi yang dimiliki serta berkarakter prima. Prestasi yang diraih ini, menjadi jalan lapang dalam mewujudkan cita-citanya. Siswa berprestasi bisa menjadi sosok inspiratif bagi teman sebaya, dan kelak menjadi generasi emas, berkontribusi nyata kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” harap Wiranto Prasetyahadi lebih lanjut.
Hilman Abdullah, S.Hum., guru pembimbing yang mengantarkan Syatta menjadi Juara 1 menyampaikan rasa syukur, ucapan selamat dan harapannya
"Selamat untuk ananda Syatta yang telah menjuarai KPN 2024. Selaku pembimbing saya sangat terkesan dan bangga atas dedikasi dan kerja kerasnya selama latihan sehingga kemampuannya menguasai materi, kepercayaan diri, dan penggunaan bahasa tubuh yang efektif saat tampil membawa hasil maksimal. Jangan berpuas diri, tetap tawadhu, terus berproses, dan istiqomah dalam kebaikan.” tutupnya. (ha)